Home » » Bos Yang Menjadi Buruh

Bos Yang Menjadi Buruh

Written By Unknown on Saturday 19 January 2013 | 07:20

Sebut saja "Bejo" adalah nama panggilan kami buat dia, seorang rekan sejawat pengusaha dibidang jaringan internet seperti warnet-rt/rw.net. Kami mengenal Bejo semenjak kuliah di kampus swasta di Jakarta Selatan sebagai teman satu jurusan di Teknik Elektro S1.

Di halaman ini Kami akan menulis singkat cerita unik tentang bos Bejo bagaimana seorang pengusaha UKM yang beromzet lumayan ternyata masih tertarik menjadi karyawan atau buruh dimana gajinya tentu jauh lebih rendah dibanding hasil usahanya. 

Semenjak lulus kuliah dia ini tidak langsung menjadi karyawan namun langsung  berkecimpung di dalam usaha warnet Orange dekat tempat tinggalnya di wilayah Utan Kayu, Jakarta Timur. Pada saat usaha rt/rw.net mulai booming di Indonesia, Bejo tidak ketinggalan ikut mencoba, walaupun saat itu hanya sebagai tambahan usaha warnet saja yang omzetnya cukup besar. Mulai saat itu Bejo bisa kita sebut sebagai bos tentunya.

Selain usaha di bidang jaringan internet, bos Bejo beberapa tahun lalu juga mulai mencoba merambah bisnis konveksi pakaian dalam di Tangerang sebagai investor, well bisa dibilang tidak ada kendala berarti dalam usaha tersebut sampai sekarang, artinya pendapatan bos Bejo sekarang bertambah selain dari warnet. Selain itu bos Bejo ini juga mencoba berbagai bisnis MLM ya katanya sih buat iseng-iseng...

Akhir tahun 2012 sekitar bulan Oktober lalu, bos Bejo memutuskan untuk serius menjalani bisnis Rt/Rw.netnya, mungkin kondisi warnet saat itu tidak sebagus tahun-tahun sebelumnya. Kondisi ini bisa dimaklumi karena warnet orange bukan game center, sehingga bisa dibilang sudah mulai banyak pesaing mulai dari koneksi internet 3G, speedy maupun fastnet yang murah meriah untuk di rumah-rumah. Saat itu juga pelanggan rt/rw.net juga sudah tidak ada.

Tidak tanggung-tanggung untuk serius menggarap lahan pasar internet personal, bos Bejo menggunakan backbone internet via kabel optik ke BTS rt/rw.net-nya. Kelebihannya tentu lebih stabil dan bandwidth yang dihadirkan bisa cukup besar. Dan juga didukung perangkat WiFi yang mumpuni untuk BTS rt/rw.net. Cukup tangguh untuk bersaing dengan kompetitor perusahaan besar.

Dengan jaringan internet yang stabil dan cepat ditambah dengan strategi pemasaran yang baik. Usaha rt/rw.net-nya yang dibangun dari nol kembali, hanya dalam waktu sekitar tiga bulan saja mulai Oktober hingga Desember 2012 sudah sanggup untuk menutup biaya operasional alias bisa dibilang mencapai BEP (break event point atau titik impas). Info terakhir yang didapat di awal Januari 2013 sudah ada 20 klien yang terdaftar yang menjadi pelanggan rt/rw.net.

Uniknya di saat-saat usaha rt/rw.net-nya mulai makin kenceng karena banyak permintaan pemasangan, bos Bejo memutuskan untuk bekerja sebagai karyawan (buruh) di sebuah pabrik yang mengurusi bagian maintenance mulai Desember 2012, wow sebuah keputusan yang unik. Bos Bejo cuma beralasan kalo dia bekerja di sana untuk untuk mengimplementasikan hasil studi teknik di kampus dulu... hehehe. Jadi saat ini usaha warnet dan rt/rw.net-nya dipegang dua orang karyawan aktif, bos Bejo cukup sewaktu-waktu ikut terjun mengurusi rt/rw.net pada waktu pemasangan saja, atau bahkan mendelegasikan ke pihak lain sebagai outsource freelancer.

Yah apapun keputusan yang bos Bejo pilih, mudah-mudahan bagus untuk usahanya, dan Kami bisa kecipratan rezekinya dari sana... hehe. Semoga cerita singkat ini bisa menjadi motivasi buat para pembaca, bagaimana buruh sekaligus bisa menjadi bos atau bos sekaligus menjadi buruh.

Selamat berwirausaha.

Share this article :

Post a Comment

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. HotSpot Murah - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger